Kiat Jadikan Reseller Sebagai Penghasilan Utama


Kiat Jadikan Reseller Sebagai Penghasilan Utama

Mungkin saat saya sebut Reseller sebagai pekerjaan yang bisa menjadi penghasilan utama, moms akan langsung mengernyitkan dahi. Bukan heran, tapi karena sudah tahu.

Iyalah, siapa yang tidak tahu profesi reseller, siapa yang ngga tahu bahwa menjadi reseller bisa dikerjakan dari mana saja terutama dari rumah, tapi sepertinya jarang ya kita mendengar bahwa seseorang bisa menghasilkan belasan bahkan puluhan juta dari sini setiap bulannya.

Masalahnya masih ada orang yang menganggap sebelah mata profesi ini karena mengira pekerjaannya hanya menjualkan produk orang lain saja (yang pastinya bukan pekerjaan mudah) dan tidak memiliki kepemilikan atas bisnis yang dijalankannya.

Namun, tak sedikit kisah sukses reseller yang sudah terbukti menghasilkan bukan hanya sebagai penghasilan sampingan, tapi sebagai penghasilan utama bahkan dengan keuntungan yang luar biasa.

Reseller adalah suatu metode bisnis di mana kita menjual produk milik penyedia atau supplier kepada calon pelanggan yang kita targetkan, yang membutuhkan produk yang kita jual tersebut.

Enaknya, dengan menjalankan metode reseller ini, kita tidak perlu untuk memproduksi suatu barang atau jasa, dan bahkan bisa jadi kita tidak perlu mengurus stok dan penyimpanan dari produk tersebut serta tidak perlu juga mengurus pengirimannya kepada pelanggan. Semua sudah ditangani oleh supplier kita.

Ada banyak keuntungan yang bisa anda dapatkan dengan menjadi reseller online shop, yang mana salah satu yang paling utama adalah minimnya modal yang akan anda keluarkan untuk menjalaninya, atau bahkan bisa tanpa memerlukan modal sama sekali.

Lalu bagaimana caranya kita bisa menjadi seorang reseller sukses dan menjadikan profesi ini sebagai mata pencarian utama kita?

Nah, ada beberapa kita yang bisa kita lakukan untuk memaksimalkan diri sebagai seorang reseller sehingga bisa sukses dan terus berkembang.

Pilih Produk yang Tepat

Pertama, pilihlah produk yang tepat. Karena ini adalah inti utama dari kegiatan kita yaitu menjual  kembali produk atau jasa kepada orang lain. Untuk menjadi reseller yang sukses kita harus memastikan bahwa produk yang kita jual bagus, aman, dan harganya sesuai.

Menjadi reseller yang amanah artinya kita tidak menjerumuskan orang untuk membeli sesuatu yang tidak bagus apalagi berbahaya. Jika produk yang kita jual harganya terjangkau, pastikan bahwa kita membelinya di awal, mencoba, memakainya, atau mengonsumsinya. Saat kita suka dengan produk tersebut, itu adalah tanda bahwa itu adalah produk yang cocok untuk dijual kembali.

Jika kebetulan produk yang akan kita jual mahal harganya, misalnya seperti laptop atau mobil, yang mungkin tidak terjangkau oleh kita atau kita memang tidak memerlukannya karena sudah memiliki produk serupa, saya sarankan untuk mempelajari produk tersebut secara habis-habisan.

Ya, kedengarannya ekstrim ya, tapi saat kita sangat menguasai suatu barang, biasanya akan jauh lebih mudah untuk menjualnya kembali. Orang lain pun akan menangkap perasaan percaya diri kita sehingga mereka pun akan percaya pada kita dan produk yang kita jual.

Pilih Supplier yang Kredibel

Penyedia produk atau jasa yang kita jual menjadi salah satu kunci kesuksesan kita sebagai seorang reseller. Karena kita tidak memproduksi sendiri produk yang kita jual, maka sudah kewajiban kita untuk memastikan bahwa supplier kita memiliki atau memproduksi produk yang baik dan berkualitas.

Cari supplier produk atau jasa sejenis. Bandingkan harganya, bandingkan pelayanannya, dan pastikan supplier tersebut juga amanah karena ini tidak hanya berkaitan dengan diri kita saja tapi juga banyak orang lainnya lagi seperti pelanggan kita misalnya.

Jangan lupa juga untuk cek dan ricek eksistensi digital supplier kita, nih. Cari tahu tentang reputasi mereka di dunia online dan cari testimoni, informasi mengenai produk yang mereka sediakan, reputasi produsen, akun sosial media mereka, dst.

Tentukan Target Pasar

Dengan menentukan target pasar, maka kita akan bisa membuat penawaran yang lebih tepat sasaran. Bahasa penawaran yang kita berikan untuk target pasar misalnya kalangan professional muda dan remaja tentunya akan berbeda.

Dengan mengetahui target pasar kita juga akan sangat berpengaruh pada strategi penjualan kita. Misalnya dengan mengetahui bahwa target pasar kita demografinya seperti apa, pendidikannya bagaimana, sampai hobinya apa, pasti akan sangat membantu kita menyusun strategi penjualan yang tepat.

 Maksimalkan Media Sosial

Salah satu kunci sukses usaha apapun termasuk reseller adalah digital marketing, termasuk di dalamnya social media marketing.

Social media marketing adalah sebuah strategi marketing dengan menggunakan media sosial sebagai platform dalam melakukannya. Dengan usaha kita sebagai reseller, banyak jenis konten yang bisa diupload melalui sosial media, seperti konten untuk informasi umum mengenai produk atau jasa yang kita jual, panduan produk atau bahkan panduan bisnis, hingga penawaran produk secara langsung.

Social media marketing bisa dilakukan dengan gratis ataupun mengeluarkan biaya, misalnya saat harus pasang ads atau pun bekerjasama dengan influencer misalnya.

Ngomongin soal reseller sebenernya ngga cukup hanya lewat artikel ini aja. Jika ingin belajar lebih banyak tentang cara menjadi reseller sukses, moms bisa membeli eBook-nya DI SINI.

Jangan lupa follow akun Instagram @momacademy.id akun TikTok MoM Academy, dan subscribe youtube channel MoM Academy untuk lebih banyak inspirasi lagi, ya Moms.